Nasib Ipda SA gegara Palsukan Akta Cerai, Geger Pengakuan Tersangka Penjual Ginjal

JAKARTA – Beberapa artikel di saluran berita tersebut menarik perhatian pembaca VIVA dan menjadi terpopuler sepanjang Sabtu, 22 Juli 2023. Artikel terpopuler membaca tentang nasib Ipda SA yang membuat surat cerai.

Kelakuan Ipada SA itu karena ingin mempersunting perempuan di Bon, Sulawesi Selatan. Kini, karakter gelap Ipada SA terungkap dan dia dikirim ke panti asuhan atau penjara.

Ada juga artikel tentang organisasi jual beli ginjal di Kamboja. Artikel tersebut membahas tentang pengakuan mendadak dari koordinator dan tersangka penjualan ginjal.

Setelah itu, berita lainnya adalah penampakan lautan orang yang menghadiri pemakaman Kei Abdullah Munif di Tuban, Jawa Timur. Dari artikel Urusan Politik, elite Nassdem menentang calon presiden Anise Basveden terkait kriteria calon wakil presiden.

Kemudian artikel terpopuler lainnya adalah tentang isu kepemimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun Panji Gumilang.

Berikut adalah 5 artikel terpopuler dalam rangkuman tersebut:

1. Surat cerai nikahi istri Bon, nasib Ipda SA kini dalam tahanan

Ipda SA kini bisa meratapi nasibnya di Korps Bhayangkara. Perwira menengah atau polisi yang bertugas di Polda Palu, Sulawesi Tengah ini mendekam di balik jeruji besi.

Ipda SA ditangkap karena memalsukan akta cerai. Kabarnya, ia melakukannya hanya untuk menikah lagi dengan perempuan asal Bon, Sulawesi Selatan bernama SR (39). Sebenarnya SA masih mempunyai istri sah. Baca lebih lanjut di sini.

2. Tersangka Jual Ginjal Bekasi ke Kamboja, Kesaksiannya Bikin Heboh

Kasus organisasi perdagangan ginjal ke Kamboja telah diungkap polisi. Salah satu tersangka, Haneem (41 tahun), mengaku tidak mendapatkan keuntungan apa pun.

Hanim di Mabes Polda Metro Jaya mengatakan: “Tidak ada manfaatnya, malah kalau dihitung-hitung malah rugi karena insentifnya.”

3. Lautan orang menghadiri pemakaman pengasuh Pondok Pesantren Langitton, Kai Abdullah Munif.

Umat ​​Islam Indonesia, khususnya anggota Nahdlatul Ulama, berduka atas meninggalnya KH Abdullah Munif Marzuki. Pengasuh Pondok Pesantren Langitton Tuban meninggal dunia pada Kamis, 20 Juli 2023.

Upacara terakhir almarhum dilakukan pada Jumat, 21 Juli 2023 di hadapan ribuan mahasiswa dan masyarakat. Jalan raya nasional di Tuban ibarat lautan manusia. Baca lebih lanjut di sini.

4. Elit Nasdaq menentang Ennis pada calon wakil presiden: Umumkan saja Anda telah memilih seseorang

Elit Partai Nasdaq menentang calon presidennya, Ennis Basveden. Keberatan tersebut karena Ennis mengklaim dirinya punya standar baru bagi calon wakil presiden, yaitu tidak adanya persoalan hukum.

Ennis sebelumnya sempat angkat bicara menginginkan calon wakil presiden yang tidak memiliki kendala hukum agar tidak menjadi beban di kemudian hari. Wakil Presiden Nasdem Ahmed Ali kaget mendengar ucapan Anees. Baca lebih lanjut di sini.

5. Kapolri menjelaskan alasan Panji Gumilang tidak ditetapkan sebagai tersangka

Panglima Polri Listio Sigit Prabowo menjelaskan alasan Polri tidak menetapkan pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun Panji Gumilang sebagai tersangka. Diakuinya, penyidik ​​perlu berhati-hati sebelum menetapkan seseorang sebagai tersangka.

Listio mengatakan kepada wartawan, Jumat 21 Juli 2023: “Bukan soal lama atau lambat tapi soal penyempurnaan alat bukti untuk keperluan pemberkasan agar perkara bisa dinyatakan lengkap”.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *