Pernah Terlibat Kasus Korupsi Seperti Hervey Moeis, Angelina Sondakh Minta Maaf

VIVA Showbiz – Belakangan ini heboh kasus korupsi yang melibatkan suami Sandra Dewi, Harvey Moeis, dan crazy rich PIK Helena Lim. Angelina Sondak yang tersangkut kasus korupsi meminta maaf secara terbuka setelah melihat kabar tersebut.

Angelina Sondakh, mantan Anggota DPR RI dan istri mendiang Adjie Massaid, dipenjara karena terlibat kasus korupsi dan suap terkait proyek Wisma Atlet Palembang. Antara tahun 2012 hingga 2022, ia menjalani hukuman penjara di Rutan Salemba karena aktivitasnya. Gulir ke bawah untuk melihat artikel selengkapnya.

Usai bebas dari penjara, Angelina Sondak mengungkapkan penyesalan mendalam atas perbuatannya. Ia secara terbuka meminta maaf atas kesalahannya di masa lalu melalui akun Instagram pribadinya.

Melalui unggahan tersebut, ia kembali membagikan video yang menyoroti kasus korupsi Harvey Moise dan Helena Lim. Video tersebut menggambarkan ketidakadilan sosial dengan kontras antara kehidupan mewah Sandra dengan kondisi masyarakat miskin.

Dalam keterangan unggahannya, Angelina Sondak mengakui kesalahannya dan meminta maaf karena pernah terlibat kasus korupsi seperti Harvey. Ia menyadari tindakannya merugikan banyak pihak.

Pria berusia 46 tahun itu juga menulis bahwa ia berharap Allah mengampuni dosa masa lalunya dan meminta maaf karena membagikan video tersebut sebagai pengingat atas kesalahannya. Ia menegaskan, dirinya menyadari bahwa apa yang dimilikinya bukan miliknya akibat korupsi.

“Allah mengampuni dosa masa laluku. Maafkan aku. Sekarang aku tahu betapa melelahkannya mencari uang untuk memenuhi kebutuhan anak dan ibuku,” tulisnya dalam keterangan yang dikutip Kamis, 4 April 2024.

“Saya merasa kasihan karena membagikan video ini untuk mengingatkan saya bagaimana tindakan korupsi menyadarkan saya bahwa apa yang saya miliki pada akhirnya bukanlah milik saya,” imbuhnya.

Begitu Angelina Sondakh mengunggahnya di media sosial, netizen mendapat beragam reaksi. Banyak orang yang mendukungnya karena ia bersedia mengakui kesalahannya.

“Tidak mudah untuk memposting kesalahan seperti Ms. Angie. “Semoga saja, Nona Angie yakin.”

“Hormat, saya harap Anda selalu menjadi orang baik, Nona Angie.”

“Semoga Allah meridhoi apa yang dialami Bu Angie saat ini, lanjutkan dakwahnya….”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *